Bikin Buang Air Kencing Lebih Lancar, Konsumsi 5 Makanan Diuretik Alami Ini

Bikin Buang Air Kencing Lebih Lancar, Konsumsi 5 Makanan Diuretik Alami Ini

BESTIENEWS.COM - Beberapa orang jarang membuang cairan dalam tubuh, entah itu melalui keringat atau buang air kecil. Jika memiliki kondisi ini, ahli gizi merekomendasikan konsumsi 5 makanan diuretik alami.

Menurut BMC Public Health, sekitar 60% tubuh manusia dipenuhi dengan air. Menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh sangat penting untuk mencapai kesehatan dan fungsi organ yang optimal.

Oleh karena itu, tubuh tidak boleh kelebihan cairan. Tubuh memerlukan asupan obat atau makanan bersifat diuretik yang dapat membantu menghilangkan cairan dari tubuh dengan cara lebih sering buang air kecil.

Tanpa diuretik, kelebihan air dalam tubuh dapat membuat organ bekerja lebih keras, menciptakan ketidakseimbangan elektrolit, dan berpotensi mengancam jiwa, lapor tinjauan StatsPearls 2022.

Tidak harus pergi ke dokter untuk mendapat asupan obat diuretik. Beberapa makanan dan minuman alami juga ada yang bersifat diuretik dan tentu lebih aman dikonsumsi.

Jika merasa sulit mengeluarkan cairan dalam tubuh, ahli diet merekomendasikan untuk mengonsumsi 5 makanan dan minuman diuretik alami, seperti yang dirangkum dari eatingwell.com (07/07).

1. Bagaimana diuretik bekerja?
Diuretik merupakan obat yang membantu tubuh membuang cairan dan natrium ekstra dengan meningkatkan produksi urin, dan membuatmu menjadi lebih sering buang air kecil.

Diuretik bekerja pada reseptor di ginjal untuk mengurangi penyerapan natrium dan mendorong natrium keluar dari tubuh.

Menurut tinjauan tahun 2021 di Frontiers, tujuan diuretik yaitu mengembalikan keseimbangan cairan tubuh karena tubuh yang kelebihan cairan bisa berdampak negatif pada kesehatan paru-paru, jantung, dan ginjal. Membuat organ-organ ini bekerja lebih keras, melebihi kapasitasnya.

Oleh karena itu, kelebihan cairan dalam tubuh lebih baik dikeluarkan melalui urin. Dengan cara, mengonsumsi 'obat' bersifat diuretik.

2. Teh
Teh adalah salah satu minuman yang memiliki sifat diuretik. Meskipun kafein teh lebih kecil dari kopi, tetapi kandungan tersebut yang bersifat diuretik alami.

Namun anehnya, teh herbal juga dapat membantu mengeluarkan cairan berlebih dari tubuh. Menurut ulasan tahun 2022 yang diterbitkan di Pharmaceuticals, teh kembang sepatu dapat membantu mengeluarkan cairan dan menurunkan tekanan darah.

Sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan dalam Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research meminta 49 orang dewasa dengan hipertensi minum dua cangkir teh kembang sepatu setiap hari selama 30 hari.

Setengah peserta minum teh dicampur obat-obatan, sedangkan sebagiannya lagi hanya minum teh.

Hasilnya menunjukkan penurunan signifikan dalam tekanan darah sistolik dan diastolik. Konsumsi teh kembang sepatu juga membantu menurunkan tekanan darah dengan mengendurkan pembuluh darah. Hal ini pun berperan dalam keseimbangan natrium.

3. Semangka
Semangka merupakan buah berair, manis, dan menghidrasi. Semangka dikenal memiliki sifat diuretik, dan mengemas berbagai macam vitamin, mineral, dan antioksidan.

Setiap gigitan semangka mengandung air yang membuatnya menjadi bersifat diuretik efektif.

Sebuah penelitian pada hewan tahun 2018 yang diterbitkan dalam Biomedicine and Pharmacotherapy menunjukkan, semangka dapat mendorong natrium dan klorida keluar melalui urin, membawa air bersamanya.

Buah menyegarkan ini juga dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dengan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada orang dengan tekanan darah tinggi, lapor sebuah ulasan 2022 yang diterbitkan di Nutrients.

4. Seledri
Sebagian orang mungkin hanya menggunakan seledri sebagai hiasan pada makanan. Namun, seledri memiliki manfaat lebih dari itu. Salah satunya memiliki sifat diuretik.

Menurut USDA, Seledri mengandung mineral penting, seperti magnesium, potassium, dan kalsium yang terbuat dari 95% air. Secara tradisional, biji seledri juga digunakan dalam pengobatan iran sebagai obat diuretik.

N-butyl phtalide (NBP), merupakan komponen aktif ekstrak biji seledri yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. NBP juga memberi kemampuan bagi seledri untuk membersihkan urin, lapor sebuah ulasan tahun 2018 yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research.

Tinjauan tersebut juga melakukan penelitian terhadap 30 orang dewasa dengan kondisi tekanan darah tinggi. Hasil menunjukkan, NPB yang mereka konsumsi menyebabkan penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik yang signifikan karena efek diuretiknya.

5. Air kelapa
Tak hanya menyegarkan, air kelapa juga menjadi minuman segar alami yang memiliki nutrisi dan polifenol untuk meningkatkan hidrasi dan kesehatan secara keseluruhan.

Air kelapa memiliki banyak manfaat kesehatan, mulai dari memberi energi pada tubuh hingga menyediakan elektrolit untuk mencegah dehidrasi. Menurut studi baru-baru ini, air kelapa terungkap memiliki efek diuretik.

Air kelapa juga meningkatkan kadar atriopeptin, hormon yang mengeluarkan natrium dan meningkatkan diuresis (penambahan volume urin yang diproduksi). (*)

 

Berita Lainnya

Index