BESTIENEWS.COM- Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau mencatat sebanyak 1,2 juta warga Provinsi Riau sudah manfaatkan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) hingga Agustus 2025.
"Hingga Agustus jumlah pengguna QRIS di Riau sekitar 1,2 juta dengan volume transaksi mendekati 40 juta," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Riau, Panji Achmad di puncak Pekan QRIS Nasional, Minggu, 17 Agustus 2025, di Riau Garden, Pekanbaru.
Panji mengatakan tahun 2025 ini BI menargetkan pertumbuhan volume transaksi Qris sebesar 80% dengan nilai mencapai transasksi Rp800 miliar per bulan.
"BI menargetkan transaksi QRIS tahun ini tumbuh 80%, sementara jumlah pengguna bertambah 30%," ujarnya.
Untuk itu berbagai upaya dilakukan oleh BI guna memperkenalkan Qris ke pada masyarakat Riau, salah satunya melalui sosialisasi dan pameran seperti yang dilakukan saat Pekan QRIS Nasional di Riau Garden.
BI kenalkan Qris ke masyarakat Riau baik bagi masyarakat yang belum pernah mengetahuinya, serta meningkatkan pengguna baru.
Dikatakan dia, Qris tidak hanya dikenalkan di luar negeri juga di dalam negeri tidak hanya buat pelajar akan tetapi bagi UMKM.
"Hari ini BI berkolaborasi dengan BPD,Pemprov Riau, UMKM melalui Pekan QRIS Nasional, untuk mengenalkan bahwa Qris tidak hanya milik BI akan tetapi milik seluruh bangsa Indonesia oleh karenaka itu kita wajib menggunakannya guna kepentingan peningkatan digitalisasi keuangan," katanya.
Menurut Panji, keterlibatan UMKM sangat penting karena sektor ini menjadi tulang punggung perekonomian. Dengan digitalisasi pembayaran, pelaku UMKM di bidang pangan, fashion, maupun produk olahan akan lebih mudah memperluas pasar, tidak hanya di Pekanbaru tetapi juga lintas daerah bahkan ke luar negeri.
“Dengan QRIS, transaksi UMKM bisa lebih cepat, aman, dan efisien. Ini akan meningkatkan daya saing mereka,” jelas Panji.
Sementara itu Mewakili Gubernur Riau hadir Plt. Kabiro ekonomi Helmi D tidak lupa mengucapkan terimakasih buat BI.
"Ini kami pandang sebagai bentuk sosialisasi Qris ke masyarakat atas nama pemerintah provinsi kami mengucapkan apresiasi kepada BI," katanya dia.
Ia menilai Pekan Qris ini sebuah agenda yang sangat strategis sesuai visi dan misi pengembangan ekonomi.di samping Qris juga terobosan inovasi maju.
"Kami percaya hal ini bukan saja mendorong transaksi Qris tetapi mendorong ilmu pengetahuan masyarakat , tugas kita saat ini mengisi inovasi. Kecepatan digitalisasi mendukung UMKM, marilah kita jadikan pekan Qris ini menjadi momentum mendorong penggunaan Qris," tambahnya .
Untuk diketahui, Pekan QRIS Nasional terselenggaran dimana BI Riau berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Riau, perbankan, BPD, dan dinas terkait. Sebanyak 50 UMKM ikut ambil bagian dengan seluruh transaksi diarahkan menggunakan QRIS. Meski pembayaran tunai tetap diterima, BI menekankan penggunaan QRIS sebagai prioritas.