Bestienews.com- Guna menjawab tantangan pendidikan di masa datang Politecnik Chevron Riau (PCR) meluncurkan dua program studi (prodi) baru yakni Program Studi Sarjana Terapan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital dan Bisnis Digital.
Direktur PCR, DR Dadang Syarif Sihabudin Sahid mengatakan, dibukanya dua Prodi baru ini untuk memenuhi kebutuhan minat calon mahasiswa dan industri.
Tentunya setelah melalui survei dengan mengandeng BPS yang menyimpulkan Riau membutuhkan dua Prodi baru yang menjawab tantangan masa kini dan masa depan.
"Kami tidak mau gegabah, kami bekerja sama dengan BPS untuk melakukan survei kelayakan tentang dua Prodi ini, baik dari sisi input maupun dari sisi output dan Alhamdulillah memang tervalidasi bahwa dua program studi ini adalah dua Prodi masa kini dan masa depan yang memang kita harusnya siapkan bersama tentu dengan kurikulum yang baik," jelasnya, di Pekanbaru, Selasa.
Dikatakan, PCR juga menyiapkan mahasiswa sampai memiliki portofolio yang baik, tidak hanya dibekali dengan ijazah dan sertifikasi, sehingga mampu menjawab kebutuhan dunia industri.
"Tidak hanya sekedar memberikan ijazah dan sertifikasi, termasuk juga surat keterangan, tapi juga yang dibangun adalah portofolio. Jadi kalau misalnya yang komunikasi digital, dia bisa berkreasi di lab, tidak seperti itu, dia juga harus bisa melakukan kegiatan di lapangan jadi betul-betul di teruji di lapangan," bebernya.
Katanya, prodi ini juga melakukan digital bisnis, terapi informasi digital di bidang bisnis tidak hanya sekedar melakukan membuat aplikasi, tapi betul-betul merealisasikan ilmunya, mentransformasi digital di bidang bisnis di lingkungan sekitar.
"Jadi portofolio itu memang yang diharapkan sekarang, anak-anak bisa bekerja karena memang mereka sudah terjun ke dunia nyata sesuai dengan keilmuan masing-masing," tambahnya.
PCR optimis prodi ini banyak peminatnya, terkait fasilitas sudah siap sejak dua tahun lalu karena PCR punya prodi-prodi yang beririsan, demikian juga dengan prastisi.
"Dari teman-teman media mungkin dari teman media cetak elektronik tersedia yang punya pengalaman yang bagus, maka akan kita kolaborasi juga termasuk dengan pemain-pemain di bidang enterpreneur bisnis. Kita akan bekerja sama dalam melakukan UMKM dan seterusnya supaya UMKM kita tidak hanya sekedar naik kelas, tapi naik kelas beneran, tentunya dengan dukungan digitalisasi," ucapnya.
Sehingga untuk tahun ini PCR tahap pertama sudah membuka pendaftaran bagi yang berminat tersedia potongan harga hingga 50 persen.
"Tahun 2024/2025 ini PCR akan mencoba 1 kelas dahulu sekaligus seiring berjalan beradaptasi kurikulum dan sosialisasi.," tutupnya.**